Monday, May 11, 2015

Ini tentang proses, tetap tinggal dan menjadi tajam

Yang mau bertobat dan tetap bertahan akan terasah....
Sebuah kalimat yang sangat melekat di hati dari sepanjang isi chat hari ini.
Proses pengasahan tentulah tak mudah, ada hati yang direlakan disana.  Merelakan hati untuk ditegur dan diajar  jelas  tak mudah ,  tapi dipastikan hasilnya membuat kau jadi manusia yang “terbentuk”.
Di zaman sekarang siapa sih yang mau melewati proses-proses seperti ini? Proses merelakan hati agar terbentuk? Semua orang sibuk  untuk hidup dengan caranya sendiri dan semaunya saja, tidak mau hidupnya direcokin oleh orang lain, prinsipnya yang penting saya bahagia. Banyak yang menolak proses penajaman  dan memilih pembentukan  instan yang alhasil membuat kita menjadi manusia “gampangan”.
Tapi bagi orang-orang yang memilih untuk  tetap tinggal dan merelakan hati untuk terus diproses dalam sebuah proses yang mungkin tidak menyenangkan , bagiannya adalah terasah dan menjadi tajam, sudah dipastikan kekuatannya akan berbeda dengan mereka yang enggan merelakan hatinya untuk diproses, sebut saja  hasilnya  akan menjadi manusia “tahan uji". Dimana lagi kita dapatkan orang-orang seperti ini? Bisa anda bayangkan jika Indonesia punya  orang-orang rendah hati yang  diproses dengan cara yang tidak murahan? Yap negeri ini akan berhenti dari saling rebut merebut kekuasaan belaka dan akan terjadi perubahan dalam segala bidang karena ada pemimpin-pemimpin  kuat yang terus bertahan dan setia dalam proses pembentukannya.
Akhir kata, Ayo bangkit generasi yang tajam dan terasah!! Generasi mahal yang bersahabat dengan teguran dan nasihat  dan terus berbenah diri setiap harinya!! Proses memang tak mudah tapi jaminannya manusia serba instan akan mulai punah dari negeri tercinta.

Mari kita mulai, dimulai dari saya, kamu, kita.....

No comments:

Post a Comment